Teruntuk Sahabatku.......
Aku, Sungguh Kehilanganmu....
Ku termenung seorang diri
Menatapi deburan ombak
Datang silih berganti tiada henti
Hatiku gelisah, beribu pertanyaan menghantui pikiranku
Kapan semua ini berakhir
Kumenatapi batas lautan dan bentangan awan
Nun jauh diujung pandanganku
Terlintas bayangan wajahnya dalam pikiranku
Saat indah bersamanya telah terlewati
Sahabat yang selalu ada dalam suka dan duka
Sahabat yang memberi kerendahan hati untuk menerimaku apa adanya
Kini usai sudah........
Kematian telah memisahkan kita
Tiada lagi canda tawa yang menghiasi hari
Bulan berganti bulan,
Bayang wajahnya selalu melekat dalam pikiranku
Seakan dia masih bersama denganku
Dekat dengan segala aktivitas kehidupanku
Belum sepenuhnya kupercaya bahwa dia telah Tiada untuk selamanya
Namun, kuharus menerima semua kenyataan yang ada
Dia telah pergi untuk selamanya
Kembali kepangkuan Sang Pencipta
Selamat jalan sahabat...............
Sahabatku kini engkau sudah lama tiada
Aku sangat merindukan keberadaanmu
Dulu kita selalu bersama-sama
Tapi,,
Kini engkau harus meniggalkanku
Untuk selama-lamanya
Walaupun kini engkau sudah lama telah tiada
Engkau kan selalu ada di hatiku untuk
Selama-lamanya
No comments:
Post a Comment